My Ekspression

My Ekspression
Talk Less Do More

Kamis, 21 Mei 2009

Akibat Gempa, 80 Persen Sarana Pendidikan di Bengkulu Rusak

Akibat Gempa, 80 Persen Sarana Pendidikan di Bengkulu Rusak


Bengkulu (ANTARA News) - Akibat gempa bumi berkekuatan 7,9 Skala Richter (SR) pada 12 September lalu, sekitar 80 persen sarana pendidikan di Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, mengalami kerusakan.

"Dampaknya, para pelajar di Bengkulu Utara itu, hingga kini masih ada yang belajar di bawah tenda-tenda darurat," kata Bupati Bengkulu Utara, Imron Rosyadi, pada peletakan batu pertama rehabilitasi gedung SDN 05 Pondok Kelapa, Bengkulu Utara, Minggu.

Menurut Bupati, kendati cukup banyak sarana pendidikan yang rusak parah, kegiatan belajar-mengajar tetap berjalan sekalipun harus belajar di bawah tenda darurat.

Dia membenarkan, kegiatan belajar memang tidak dihentikan, mengingat kalau para pelajar itu terus berada di rumah masih akan dihantui trauma karena sekolah dan rumah mereka rusak digoyang gempa.

Imron menyatakan, walaupun sampai saat ini berbagai bantuan yang berkaitan dengan sarana pendidikan terus berdatangan, tapi belum cukup untuk merehabilitasi sarana pendidikan yang rusak.

Bupati merincikan, dengan luas wilayah Bengkulu Utara 5.548,54 kilometer persegi, dan jumlah penduduk 345.135 jiwa dilayani oleh 165 TK/PAUD, 324 SD/MI, 86 SMP/MTs dan 36 SMA/MA serta untuk SMK tersebar pada 26 tempat kegiatan belajar mengajar (TKB) bagi peserta program paket A, B, dan C.

Di Bengkulu Utara hanya ada satu universitas, yakni universitas Ratu Samban Argamakmur.

http://www.antara.co.id/arc/2007/12/17/akibat-gempa-80-persen-sarana-pendidikan-di-bengkulu-rusak/

0 komentar: